Selasa, 11 November 2014

Modul 5: Instalasi CMS WordPress pada Web Server Debian 6 Squeeze


debian squeezeKita lanjutkan kembali konfigurasi server Debian kita. Jika pada tahap sebelumnya kita membahas Instalasi dan Konfigurasi Web Server Debian 6 Squeeze, maka sekarang kita lanjutkan ke tahap berikutnya untuk membahas Instalasi CMS WordPress pada Web Server Debian 6 Squeeze.
Sebelum kita menginstall wordpress ke dalam web server, terlebih dahulu kita mendownload software wordpress dari http://www.wordpress.org. Untuk mengetahui alamat detail atau link download softwarenya, terlebih dahulu kita buka alamat web page wordpress menggunakan PC Host (Windows 7) saya.  Di halaman utama situs tersebut biasanya terdapat link download software wordpress terbaru. Catatlah alamat link download software wordpress tersebut agar nanti kita dapat mendownloadnya dari server Debian menggunakan perintah wget. Dalam tutorial ini, link download software wordpress adalahhttp://www.wordpress.org/latest.zip.
  1. Setelah mengetahui alamat link untuk download wordpress, maka selanjutnya mendownloadnya menggunakan PC Debian server. Sebelum mendownloadnya, sekarang saya berada pada direktori/home/habib/Downloads/, agar nanti hasil download berada dalam direktori Downloads tersebut. Anda dapat menempatkan hasil download pada direktori apa saja.
    root@server-tkj:/home/habib# cd /home/habib/Downloads# 
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads#
  2. Download software wordpress dari alamatnya situsnya. Dalam tutorial ini alamat situsnyahttp://www.wordpress.org/latest.zip. Gunakan perintah wget.
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# wget http://www.wordpress.org/latest.zip
    atau
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# wget http://wordpress.org/latest.zip
  3. Setelah proses download selesai, cari di mana anda menyimpan CMS WordPressnya. Karena saya sudah menyimpannya di direktori Downloads, maka saya akan masuk ke direktori Downloads dengan perintah:
    root@server-tkj:/home/habib# cd /home/habib/Downloads#
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads#
  4. Selanjutnya tampilkan isi direktori Download.
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# ls
    latest.zip
  5. Dari tampilan isi direktori Downloads di atas, terdapat sebuah file berformat zip bernamalatest.zip, merupakan sofware wordpress yang harus terlebih dahulu kita ekstrak. Perintah ekstraknya adalah:
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# unzip latest.zip
    Note: Jika perintah unzip belum dikenal, berarti unzip command belum terinstal pada Debian anda, maka Install unzip dengan perintah:
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# apt-get install unzip
  6. Selanjutnya lihat perubahan isi pada direktori /Downloads
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# ls 
    4-6
  7. Pindahkan hasil extraksi tersebut ke direktori  /var/www/. Anda juga dapat mengubah namanya dengan nama yang lain.
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# mv wordpress /var/www
  8. Selanjutnya anda pindah ke direktori /var/www/, dan lihat apakah direktori wordpress sudah ada di sana.
    root@server-tkj:/home/habib/Downloads# cd /var/www
    4-8
  9. Masuk ke direktori wordpress dan pastikan di dalamnya terdapat file wp-config-sample.php.
    root@server-tkj:/var/www# cd wordpress
    root@server-tkj:/var/www/wordpress# ls
    4-9
    .
  10. Copy file wp-config-sample.php tersebut menjadi wp-config.php di dalam direktori yang sama.
    root@server-tkj:/var/www/wordpress# cp wp-config-sample.php wp-config.php
  11. Lihat hasil pengcopian file tersebut.
    root@server-tkj:/var/www/wordpress# ls
    4-11
    .
  12. Lakukan pengeditan pada file wp-config.php
    root@server-tkj:/var/www/wordpress# nano wp-config.php
  13. Ganti script seperti pada gambar sebelah kanan berikut:
    4-12
    .
    Simpan konfigurasi di atas dengan Ctrl + O lalu y dan ENTER dari keyboard.
    .
  14. Masuk ke direktori /etc/apache2/sites-available. Pastikan di dalamnya ada terdapat filedefault.
    root@server-tkj:/var/www/wordpress# cd /etc/apache2/sites-available
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# ls
    default default-ssl
  15. Buat VirtualHost baru dengan cara mengcopy file default di atas, dan ganti namanya menjadiwordpress di dalam direktori yang sama.
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# cp default wordpress
  16. Selanjutnya edit isi file wordpress
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# nano wordpress
  17. Ubah dan tambah script seperti tampak pada gambar sebelah kanan berikut:
    4-17
    .
    Jangan lupa untuk menyimpan konfigurasi sript di atas.
    .
  18. Non aktifkan host default, kemudian reload apache2.
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# a2dissite default
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# /etc/init.d/apache2 reload
  19. Aktifkan VirtualHost wordpress dan reload kembali apache2.
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# a2ensite wordpress
    root@server-tkj:/etc/apache2/sites-available# /etc/init.d/apache2 reload
  20. Sekarang kita pindah pada PC client (Windows XP). Jalankan web browser, kemudian ketikkansmknbi.net/phpmyadmin pada address bar. Gunakan user root dan masukkan passwordnya untuk login.
    4-19
    .
  21. Buat database baru dengan nama wordpress pada kolom [Ciptakan database baru] >> [Ciptakan]. Kemudian perhatikan pada panel sebelah kiri akan muncul menu wordperss.
    4-21
    .
  22. Selanjutnya instal CMS wordpress dar PC client dengan cara mengetikkan pada address bar:smknbi.net/wordpress/install.php. Kemudian cari tombol [Install] dan ikuti langkah-langkah instalasi wordpress yang ditunjukkan pada panduannya.
    .
  23. Jika cara di atas tidak bisa, ketikkan pada address bar: smknbi.net/wp-admin. Selanjutnya cari tombol [Install] dan ikuti panduan instalasi wordpress berdasarkan petunjuk yang ditampilkan di layar.
    .
  24. Jika instalasi wordpress sudah selesai, maka untuk mengisi dan mengubah content wordpress dilakukan dengan mengetikkan smknbi.net/wp-admin pada address bar web browser. Masukkan user admin dan passwordnya, kemudian pilih tombol [Log In].
    4-24
    .
  25. Selanjutnya isilah kontent web server menggunakan wordpress sesuai keinginan anda. Untuk itu anda harus menguasai cara membuat web dengan wordress. Jika anda sudah terbiasa dengan membuat blog wordpress atau blogspot, maka anda akan lebih mudah merancang dan mengisi web server ini.
    .
Sampai di sini tahap Instalasi CMS WordPress pada Web Server Debian telah selesai dilakukan, selanjutnya yang akan dibahas adalah Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server Debian 6 Squeeze serta Routing Internet dari Client.
Jika anda berminat untuk mendownload file PDF tutorial ini, silahkan klik Modul 5_Instalasi dan Konfigurasi CMS WordPress pada Web Server Debian Squeezy. Terima kasih atas kunjungan anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar